Rabu, 06 April 2016

makaalah kanker payudara


PENDAHULUAN

A.    Latar  Belakang
            Kesehatan adalah salah satu karunia tuhan yang diberikan kepada kita semua sebagai manusia. Namun kita tidak bisa dihindarkan dari ancaman – ancaman penyakit yang berada disekitar kita, mulai dari ancaman biologis, kimia, fisika dan lainnya. Kehidupan sudah semakin modern membuat ancaman penyakit terhadap kehidupan kita semakin besar, sehingga diperlukan kesadaran akan  pola – pola hidup yang sehat seperti makan teratur, rajin berolahraga, istirahat yang cukup dan lainnya. Oleh karena itu kita wajib menjaga kesehatan kita agar dapat menjalankan kehidupan dengan nyaman tanpa gangguan sehingga dapat  menggapai cita – cita kita. 
B.     Rumusan Masalah
1.  Apa saja jenis penyakit kanker payudara?
2.  Bagaimana cara mencegah kanker payudara?
3.  Apa saja faktor penyebab terjadinya kanker payudara?        

C. Tujuan Makalah
1.      Mengetahui saja jenis penyakit kanker payudara
2.      Mengetahui cara mencegah kanker payudara
3.      Mengetahui faktor penyebab terjadinya kanker payudara
D. Kegunaan Makalah
 Untuk memberikan informasi lebih jauh tentang olahraga bagi penderita kanker payudara. Memberikan informasi yang lebih terperinci dalam pembahasan mengenai olahraga bagi penderita kanker payudara .

Text Box: 1
 
E.     Prosedur Makalah
Untuk menyusun karya tulis ini, penulis menggunakan metode bibliografi yaitu metode yang berdasarkan pada bidang studi keperpustakaan serta pengumpulan kutipan informasi data dari buku media sosial (cetak atau elektronik) yang berkaitan dan sesuai dengan paper yang akan disusun penulis.






















BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian kanker payudara
            Adalah keganasan pada sel-sel yang terdapat pada jaringan payudara,bisa berasal dari komponen kelenjarnya (epitel saluran maupun lobulusnya) maupun komponen selain kelenjar  seperti  jaringan lemak,pembuluh darah dan persyaratan jaringan payudara.
         
       Kanker payudara  tidak menyerang kulit payudara sebagai pembungkus.Kanker payudara menyebabkan  sel dan jaringan payudara berubah bentuk menjadi abnormal  dan bertambaha banyak secara tidak terkendali.
B.     Ciri-ciri penyakit kanker payudara
1.      Benjolan pada payudara,berubah bentuk/ukuran
2.      Kulit payudara berubah warna:dari merah muda menjadi coklat hingga seperti kulit jeruk
3.      Puting susu masuk kedalam (retraksi)
4.      Salah satu puting susu tiba-tiba lepas/hilang
5.      Bila tumor sudah besar,muncul rasa sakit yang hilang timbul
6.      Kulit payudara terasa seperti terbakar
7.      Text Box: 3Payudara mengeluarkan darah atau cairan yang lain
8.      Banyak borok (ulkus) pada payudara
9.      Besar dan mendalam sehingga dapat menghancurkan seluruh payudara
10.  Payudara sering berbau busuk dan mudah berdarah
           
Sedangkan untuk gejala kanker payudara stadium lanjut, adalah sbb:
1.                   terdapat edema luas pada kulit payudara (lebih 1/3 luas kulit payudara)
2.                   adanya nodul satelit pada kulit payudara
3.                   kanker payudara jenis mastitis karsinimatosa
4.                   terdapat model parasternal
5.                   terdapat nodul supraklavikula
6.                   adanya edema lengan
7.                   adanya metastase jauh
8.                   serta terdapat dua dari tanda-tanda locally advanced, yaitu ulserasi kulit, edema kulit, kulit terfiksasi pada dinding toraks, kelenjar getah bening aksila berdiameter lebih 2,5 cm, dan kelenjar getah bening aksila melekat satu sama lain.
C.    Penyebab kanker payudara
Beberapa faktor ditenggarai sebagai penyebab kanker payudara, diantaranya :
1.         Faktor usia. Resiko mengalami kanker payudara meningkat seiring bertambahnya usia.
2.         Faktor genetic. Mereka yang keluarganya memiliki riwayat kanker payudara,
beresiko terjangkit kanker 2 kali lipat, dibandingkan dengan yang tidak punya faktor keturunan.
1.         Faktor obat-obatan. Kanker payudara mungkin dialami wanita yang melakukan terapi pengganti hormon.
2.         Faktor stres. Stres akan meningkatkan kadar hormon kortisol, yang dapat memicu terjadinya kanker payudara.
3.         Faktor lain yang diduga sebagai penyebab kanker payudara adalah menstruasi dini, tidak menikah, menikah tetapi tidak punya anak, melahirkan anak pertama diusia lanjut, serta tidak pernah menyusui anak.
D.    Jenis Kanker Payudara
1.         Hormon sensitif
            Yang dipicu oleh faktor estrogen  atau progesteron. Biosi dapat mengungkapkan apakah tumor memiliki reseptor untuk estogent (ER-Positif) dan progesteron (PR-positif) .
2.         HER2-Positif
       Sel-sel kanker payudara  (pada sekitar 20% pasien) memiliki reseptor terlalu banyak
Pada proteinya yang  disebut  HER2.
            Kanker ini dikenal sebagai  HER2-positif  dimana cenderung menyebar  lebih cepat dari pada bentuk lain dari kanker payudara.
3.         Gen
            Gen-gen yang saling terlibat  dikenal sebagai BRCA1 dan BRCA2.
E.     Pengobatan kanker payudara
1.      Pengobatan secara alami
a)      Aktivitas / latihan fisik secara teratur
b)      Perbanyak makan yang mengandung serat, seperti sayuran dan buah-buahan
c)      Mengonsumsi buah yang mengandung anti oksidan
d)     Hindari minuman beralkohol
e)      Pertahankan berat badan ideal anda
f)       Tidak memakai kosmetik yang berlebihan, karena ada beberapa produk kosmetik yang mengandung senyawa kimia yang berbahaya. Untuk itu jadilah konsumen yang cerdas memilih.
1.      Perbanyak mengonsumsi ikan yang mengandung omega 3
2.      SADARI (periksa payudara sendiri)
3.      Berjemur di bawah sinar matahari pada waktu yang direkomendasikan yaitu sekitar pukul 07.00-09.00
5.      Jangan merokok
F.     Pencegahan kanker payudara secara alami meliputi :
1.      Berolah raga secara teratur.
            Penelitian menunjukkan bahwa sejalan dengan menigkatnya aktivitas,    maka resiko kanker payudara akan berkurang. Berolah raga akan menurukan kadar estrogen yang diproduksi tubuh sehingga mengurangi resiko kanker payudara.
2.      Kurangi lemak.
            Jenis lemak yang memicu kanker payudara adalah lemak jenuh dalam daging, mentega, makanan yang mengandung susu full-cream (whole-milk dairy foods) dan asam lemak dalam margarin.
            Sedangkan jenis lemak yang membantu mencegah kanker payudara adalah lemak tak-jenuh dalam minyak zaitun dan asam lemak omega-3 dalam ikan salmon dan ikan air dingin lainnya.
            Lemak jenuh dalam daging dan produk susu dan asam lemak dalam margarin meningkatkan kadar estrogen dalam darah, sedangkan lemak tak-jenuh dalam minyak zaitun dan asam lemak omega-3 dalam ikan tidak menyebabkan kenaikan kadar estrogen dalam darah.
3.      Bila  mengkonsumsi daging, jangan dimasak terlalu matang.
            Lemak jenuh yang terdapat dalam daging, cara anda memasak daging akan mempengaruhi resiko kanker payudara. Daging-daging yang dimasak/dipanggang menghasilkan senyawa karsinogenik (amino heterosiklik). Semakin lama dimasak, semakin banyak senyawa ini terbentuk. Amino heterosiklik paling banyak terdapat dalam daging bakar yang lapisan luarnya (kulitnya) gosong dan hitam.



4.      Makan lebih banyak buah dan sayuran.
            Makanan dari tumbuh-tumbuhan mengandung anti-oksidan yang tinggi, diantaranya vitamin A, C, E dan mineral selenium, yang dapat mencegah kerusakan sel yang bisa menjadi penyebab terjadinya kanker. National Cancer Institute (NCI) merekomendasikan untuk mengkonsumsi buah dan sayuran paling tidak 5 (lima) kali dalam sehari. Tapi harus dihindari buah dan sayuran yang mengandung banyak lemak, seperti kentang goreng atau pai dengan krim pisang.
5.      Mengkonsumsi suplemen anti-oksidan.
            Suplemen tidak dapat menggantikan buah dan sayuran, tetapi suatu formula anti-oksidan bisa merupakan tambahan makanan yang dapat mencegah kanker payudara.
6.      Makan lebih banyak serat.
            Selain berfungsi sebagai anti-oksidan, buah dan sayuran juga mengandung banyak serat. Makanan berserat akan mengikat estrogen dalam saluran pencernaan, sehingga kadarnya dalam darah akan berkurang.
7.      Makan lebih banyak tahu dan makanan yang mengandung kedelai.
            Makanan-makanan yang berasal dari kedelai banyak mengandung estrogen tumbuhan (fito-estrogen). Seperti halnya tamoksifen, senyawa ini mirip dengan estrogen tubuh, tapi lebih lemah. Fito-estrogen terikat pada reseptor sel yang sama dengan estrogen tubuh, mengikatnya keluar dari sel payudara sehingga mengurangi efek pemicu kanker payudara.
Selain menghalangi estrogen tubuh untuk mencapai sel reseptor, makanan berkedelai juga mempercepat pengeluaran estrogen dari tubuh.
8.      Makan lebih banyak kacang-kacangan.
            Selain dalam kedelai, fito-estrogen juga terdapat dalam jenis kacang-kacangan lainnya.
9.      Hindari alkohol.
            Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa semakin banyak mengkonsumsi alkohol, maka resiko kanker payudara semakin bertambah karena alkohol meningkatkan kadar estrogen dalam darah.

10.  Perhatikan berat badan anda.
            Kenaikan berat badan setiap pon setelah usia 18 tahun akan menambah resiko kanker payudara. Ini disebabkan karena sejalan dengan bertambahnya lemak tubuh, maka kadar estrogen sebagai hormon pemicu kanker payudara dalam darahpun akan meningkat.
11.  Hindari xeno-estrogens.
            Xeno-estrogen maksudnya estrogen yang berasal dari luar tubuh.
Perempuan mengkonsumsi estrogen dari luar tubuh terutama yang berasal dari residu hormon estrogenik yang terdapat dalam daging dan residu pesitisida estrogenik
Cara terbaik untuk menghindari xeno-estrogen adalah dengan mengurangi konsumsi daging, unggas (ayam-itik) dan produk susu (whole-milk dairy product).
Tetapi anda tidak perlu khawatir dengan banyak makan buah dan sayuran, karena efek anti-oksidan dan kandungan seratnya lebih banyak daripada efek residu pestisidanya.
12.  Berjemur dibawah sinar matahari.
            Meningkatnya angka kejadian kanker kulit (Melanoma maligna) menjadikan kita takut akan sinar matahari. Tetapi sedikit sinar matahari dapat membantu mencegah kanker payudara, karena pada saat matahari mengenai kulit, tubuh membuat vitamin D. Vitamin D akan membantu jaringan payudara menyerap kalsium sehingga mengurangi resiko kanker payudara. Agar bisa memperoleh sinar matahari selama 20 menit/hari, dianjurkan untuk berjalan dibawah sinar matahari pada siang hari atau sore hari.
13.  Jangan merokok.
            Merokok akan meningkatkan resiko kanker payudara.
14.  Menyusui atau memberikan ASI kepada anak anda.
            Untuk alasan yang masih belum jelas, menyusui berhubungan dengan berkurangnya resiko kanker payudara sebelum masa menopause.
15.  Pertimbangkan kembali sebelum menggunakan terapi pengganti hormone (Hormone Replacement Therapy = HRT).
BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
1.      Kanker payudara adalah pertumbuhan yang tidak terkontrol dari sel-sel pada payudara.
2.      Tumor ganas disebut ganas tersebut dapat menyebar di luar tumor asal ke bagian atau jaringan lain dari tubuh.
3.      Dalam beberapa kasus, tanda pertama kanker payudara adalah berupa benjolan atau masa di payudara anda atau ditemukan pada pemeriksaan dokter.
4.      Tindakan yang mungkin akan dilakukan pada penyakit ini adalah bedah kemoterapi,diantaranya terapi radiasi, terapi hormonal kedokteran holistik dan komplementer.
B.     Saran
            Kanker payudara merupakan masalah kesehatan yang kini masih melanda kaum wanita, oleh karena itu perlu peran serta semua pihak yang terkait dengan masalah ini. Dunia kesehatan khususnya bidan harus dapat mengatasi masalah ini agar penyakit ini bisa diatasi di dunia kesehatan.











Text Box: 9
 
                                                     DAFTAR PUSTAKA
Manuaba Ida Ayu Chandranita. Dkk. 2009. Memahami kesehatan reproduksi wanita. Edisi 2. Penerbit buku kedokteran EGC Jakarta.
Manuaba Ida Ayu Chandranita. Dkk. 2010. Ilmu kebidanan penyakit kandungan dan KB untuk pendidikan bidan. Edisi 2. Penerbit buku kedokteran EGC Jakarta.